Tak Ada Penyewa, Kami Hanya Berjualan

Oleh Angkringanwarta*

Kamis (5/6) dini hari, kira-kira waktu telah menunjukan pukul 03.00 WIB, secara tiba-tiba terdengar ketukan pintu terdengar begitu keras, dan sepertinya sedang tergesa-gesa. Saya pun terpaksa membukanya, sebab berharap pemilik rumah untuk membuka pintu tak kian kunjung. Setelah pintu terbuka dengan cepat ia berujar “mana ibu?” pernyataanya terasa begitu tergesa-gesa, dan diikuti dengan reaksiku yang secepat kilat aku membangunkan seorang sehabat yang merpukan pemilik dari rumah tersebut, ia masih tergelatak nyaman tak jauh dari keberadaan saya... Selengkapnya

*Sebuah media online.

Related Posts:

  • Tak Ada Penyewa, Kami Hanya Berjualan Oleh Angkringanwarta* Kamis (5/6) dini hari, kira-kira waktu telah menunjukan pukul 03.00 WIB, secara tiba-tiba terdengar ketukan pintu terdengar begitu keras, dan sepertinya sedang tergesa-gesa. Saya pun terpaksa membuka… Read More
  • Teaternya Sang Politik Ditulis Oleh Putu Wijaya / Budayawan Egy adalah keturunan orang Bugis yang menjadi anggota Teater Mandiri sejak 1983, sampai kini masih tetap anggota Teater Mandiri meskipun sudah menjadi eksekutif muda yang berhasil dan … Read More
  • Soeharto Pernah Ditampar Kopassus Kolonel Alex Evert Kawilarang(Bapak Kopassus yang tampar Soeharto) Di zaman Belanda, Alex mengikuti pendidikan perwira Koninklijk Militaire Academie (KMA) di Bandung. Sebenarnya KMA Bandung merupakan sekolah perwira darur… Read More
  • Merdeka 100% Oleh Dede Supriyatna* Berapa hari yang lalu seorang teman berkata pada saya, ia mengungkapkan tentang kemerdekaan 100% yang digagas oleh Tan Malaka. Atas apa yang diungkapkannya, akhirnya kami tanpa sadar berdialog periha… Read More
  • Kuliah, Peras Keringat Dulu Oleh Ayip Tayana* Pada akhir pekan, saat matahari masih malu-malu menampakkan sinarnya, orang-orang masih terlelap tidur, namun botol susu, tempat makan, dan botol minuman berbahan plastik itu sudah berbaris rapih seakan … Read More

0 comments:

Posting Komentar