- Alexander Street Press.
- Alexander Street Video.
- Balai Pustaka.
- Brill Online.
- Cambridge University Press.
- Cengage Learning.
- Ebrary.
- Ebsco Host.
- IGI Global.
- IG Publishing.
- Indonesia Heritage Digital Library.
- Digital Angkasa.
- Lexis Nexis.
- Myilibrary.
- Proquest.
- Sage Knowledge.
- Taylor & Francis.
- Ulrichs.
- Westlaw.
Giat Kerja Bakti Warga Rw. 16 Cililitan
Minggu, 8 Desember 2024 - Komunitas
LPJ Triwulan 3 Kopma UIN Jakarta 2024
Jum'at, 6 Desember 2024 - Koperasi
LMS UNJ Error, Menyulitkan Pejuang Sarjana
Rabu, 4 Desember 2024 - Teknologi Kampus
Munas Dekopin Menuju Indonesia Emas
Minggu, 1 Desember 2024 - Koperasi
Beli Isuzu Sekarang Juga! Sebelum Menyesal
Jum'at, 29 November 2024 - Otomotif
Perpustakaan Nasional
Wajib Dibaca! Panduan Layanan Bagi Peserta JKN-KIS
Peserta jaminan kesehatan adalah setiap orang, termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia, yang telah membayar iuran, meliputi:
- Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI).
- Bukan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (Non PBI).
- Pekerja Penerima Upah dan anggota keluarganya yaitu PNS, TNI, POLRI, Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, Pegawai Swasta, dan pekerja lain yang menerima upah, termasuk Warga Negara Asing (WNA) yang bekerja di Indonesia paling singkat 6 (enam) bulan.
- Pekerja Bukan Penerima Upah dan anggota keluarganya yaitu pekerja di luar hubungan kerja atau pekerja mandiri, dan pekerja lain yang bukan penerima upah, termasuk Warga Negara Asing (WNA) yang bekerja di Indonesia paling singkat 6 (enam) bulan.
- Bukan Pekerja dan anggota keluarganya yaitu Investor, Pemberi Kerja, Penerima Pensiun, Veteran, Perintis Kemerdekaan, Janda, Duda, atau anak yatim piatu dari Veteran atau Perintis Kemerdekaan, serta bukan pekerja lain yang mampu membayar iuran.
- Mendapatkan kartu peserta sebagai bukti sah untuk memperoleh pelayanan kesehatan;
- Memperoleh manfaat dan informasi tentang hak dan kewajiban serta prosedur pelayanan kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
- Mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan; dan
- Menyampaikan keluhan atau pengaduan, kritik, dan saran secara lisan atau tertulis melalui petugas di Unit Penanganan Pengaduan Peserta di Kantor BPJS Kesehatan atau BPJS Center di Rumah Sakit yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, Website BPJS Kesehatan, Email, Hotline Service, dan Pusat Layanan Informasi BPJS Kesehatan 1500400.
- Mendaftarkan dirinya dan anggota keluarganya, sebagai peserta serta membayar iuran yang besarannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Memberikan data dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
- Melaporkan perubahan data peserta, baik karena pernikahan, perceraian, kematian, kelahiran, perubahan jenis kepesertaan, pindah alamat, pindah fasilitas kesehatan tingkat I, paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak terjadinya perubahan data.
- Menjaga Kartu Peserta agar tidak rusak, hilang, atau dimanfaatkan oleh orang yang tidak berhak.
- Mentaati tata cara dan prosedur pelayanan kesehatan serta semua ketentuan yang berlaku.
- Pekerja Penerima Upah; dan
- Peserta Bukan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (Non PBI) dapat mengikutsertakan anggota keluarga yang lain, meliputi anak ke-4 dan seterusnya, ayah, ibu, dan mertua.
Koperasi yang Besar Dimulai dari Perencanaan yang Besar
Kegiatan ini mempunyai beberapa rentetan acara, di antaranya diskusi antar anggota, penyampaian bahan paparan diskusi, pemaparan dari Ketua Umum Koperasi Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah (Dewo Maulida), penyampaian ide-ide perencanaan untuk koperasi mahasiswa ke depan, penyampaian dari Ketua Asosiasi Koperasi Mahasiswa (Romadhon), dan yang terakhir adalah makan bareng.
"Anggota harus dapat mengambil hikmah dari diskusi, tidak hanya kumpul-kumpul saja. Harus memahami isi dan mempraktekkannya," tutur Dewo.
Kompilasi Pertanyaan Seputar Thaharah Kelas 7E
- Apa arti Thaharah ?
- Apa arti Junub ?
- Apa yang dimaksud dengan hadats ?
- Apa yang dimaksud dengan najis ?
- Ada berapakah jenis najis ?
- Sebutkan hadits yang menerangkan hadats dan najis !
- Apa yang dimaksud dengan darah haid ?
- Sebutkan 2 jenis najis mutawasithah !
- Apa arti dari nifas ?
- Apa yang dimaksud dengan najis 'ainiyah ?
- Berapa hari minimal haid atau menstruasi ?
- Rizky Faizah
- Suhailah
- Amellya
- Arsal
- Meysilva
- Dewi Laela Sari
- Ali Nur Ahmad
- Dimas
- Cahyani
- Mohammad Hibatul Wafi Albadruzzaman, S.Sy., S.Pd.
Meriam Bambu
- Di Kepulauan Bangka Belitung, Meriam Bambu ini juga dikenal dengan sebutan bedil bambu.
- Di Minangkabau disebut Meriam Betung atau Badia Batuang.
- Di Aceh disebut dengan bahasa lokal Te’t Beude Trieng.
- Di Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, permainan ini lebih familiar dengan penamaan Mercon Bumbung atau Long Bumbung.
- Di Banten dan di sejumlah daerah lainnya di tanah sunda disebut dengan istilah Bebeledugan.
- Sementara itu masyarakat Gorontalo di Sulawesi dan suku bangsa di wilayah Indonesia bagian timur lainnya menyebut permainan ini dengan nama Bunggo.
- Usia batang bambu,
- Ukuran diameter batang bambu, dan
- Ukuran panjang batang bambu.
- Parang digunakan untuk menebang dan membersihkan bambu,
- Karet ban digunakan untuk mengikat bambu agar tidak mudah pecah,
- Linggis digunakan untuk membuat lubang di batang bambu,
- Sedikit kain,
- Sebatang kayu kecil yang di gunakan sebagai penyulut meriam bambu nantinya,
- Minyak tanah atau karbit yang ditambahkan air dan garam sebagai bahan bakarnya.
- Mula-mula sediakan batang bambu dan potong dengan ukuran panjang 1,5-2 meter atau 3-4 ruas dan diameter bambu berukuran 4 inci.
- Kemudian, permukaan batang bambu dilubangi dengan jarak sekitar 10 cm dari pangkal batang bambu. Besarnya diameter lubang dikira-kira sebesar ibu jari. Lubang inilah yang akan menjadi tempat untuk menyulut Meriam Bambu.
- Langkah selanjutnya adalah ikat kuat-kuat sekitar sambungan ruas bambu dengan tali atau karet ban untuk memperkuat kapasitas bambu dari tekanan tenaga yang dihasilkan ketika disulut.
- Lalu sambungan ruas di antara pangkal dengan ujung Meriam kemudian dilubangi dengan menggunakan linggis. Sambungan ruas bagian dalam harus dipastikan dilubangi dengan baik dan hampir rata dengan diameter bambu. Hal ini sangat penting agar tekanan yang dihasilkan tidak tertahan sehingga membuat bambu mudah pecah ketika dibunyikan.
- Memaknai perayaan hari besar. Permainan Meriam Bambu dilakukan sebagai salah satu cara untuk menyambut datangnya hari-hari besar, semisal bulan Ramadhan, hari raya, hari besar keagamaan, ataupun hari besar adat.
- Wujud syukur dan kegembiraan. Sebagai wujud syukur dan ungkapan kegembiraan atas perjuangan dan keberhasilan yang diperoleh, misalnya sebagai ungkapan syukur telah berhasil menunaikan ibadah puasa selama bulan Ramadhan.
- Melestarikan tradisi. Permainan Meriam Bambu adalah salah satu dari sekian banyak kekayaan tradisi yang dimiliki oleh masyarakat Melayu sehingga sangat perlu untuk dilestarikan agar tidak punah terkikis oleh perkembangan zaman.
- Melatih kreativitas. Meriam Bambu bukanlah permainan yang bisa dibeli dengan mudah seperti kebanyakan permainan modern yang ada saat ini. Untuk bisa memainkan Meriam Bambu seorang harus membuat sendiri. Proses pembuatan Meriam Bambu inilah yang menjadi proses kreatif seseorang.
- Melatih keberanian. Memainkan Meriam bambu memang mengandung risiko bahaya, namun jika tetap berhati-hati dan selalu waspada dalam memainkannya, justru dapat melatih keberanian seseorang.
Apel Pagi SD Negeri 15 Pondok Bambu Jakarta Timur
Kamis, 20 Juni 2019 - Agar menambah semangat peserta didik SD Negeri 15 Pondok Bambu, semua guru mengajak anak didiknya dengan Tepuk Tunggal dan Tepuk Ganda.
Dok. Wafi - Redmi Note 5
Jika Mereka Tak Terpilih
Jika Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf tidak terpilih, mereka akan kembali menjadi Pejabat / Pengusaha dan Ulama / Kyai. Jokowi kembali ke Solo dengan bisnisnya yang bisa membuatnya hidup sangat layak, bercengkrama dengan keluarganya Ibu Ariana, Gibran, Ayang, Kesang, Selvi, dan Bobi. Bermain gobagsodor dengan Ethes dan Sedah, tetap indah dan bahagia.
Kyai Ma'ruf kembali menjadi penasihat para ulama, bahagia menjaga akhlak negeri ini dengan pengajian-pengajiannya. Bahagia bersama keluarganya istri, anak, dan cucu-cucunya. Serta murid ngajinya tetap berjuta di seluruh nusantara, dihormati, dan dikhidmati.
Jika Pak Prabowo dan Mas Sandi tak terpilih, mereka pun memiliki kehidupan yang indah dan bahagia.
Pak Prabowo tetap kaya raya dan tetap menjadi Ketua Umum Gerindra. Melanjutkan hobi berkuda dan bertani dengan orang-orang sekitar rumahnya.
Mas Sandi juga tetap dengan kehidupannya yang bahagia, bersama istri cantiknya, anak-anaknya, meneruskan bisnisnya dan dia tetap menjadi Pengusaha Muslim yang membawa manfaat banyak untuk negeri ini.
Lha... kalo aku, kamu, mereka..?
Kadang sahabatmu dari kecilmu pun sudah kamu blocked, kamu ajak berantem hanya karena pilihannya berbeda.
Jangan-jangan kamu sudah malu datang ke reuni karena setiap reuni sebelumnya, kamu rajin mendalilkan ayat-ayatmu hanya untuk mendukung satu paslon (pasangan calon) dukunganmu dan sudah kamu kafirkan temanmu.
Jangan-jangan kamu tak berani lagi menyapa sahabatmu karena sudah terbiasa memanggilnya cebong, kampret, atau panggilan cacian, dan lain-lain.
Jangan-jangan saat kamu butuh pekerjaan, butuh bantuan, temanmu tak lagi ingat padamu karena saling olok pasukan nasi bungkus, dan sebagainya.
Jangan-jangan perseteruan kalian tak pernah usai hingga salah satu dari kalian meninggal karena perbedaan pilihan 5 tahun lalu menjadi dendam 5 tahun ke depan dan ke depannya terus.
Jangan-jangan hidupmu yang penuh dendam karena bukan kefanatikan pilihan yang entah dalilnya kamu ambil dari ayat mana sesukamu hanya untuk memenuhi nafsumu sendiri.
Jangan-jangan mulutmu, tanganmu sudah terbiasa menghujat dan mencela hingga memanggil manusia lain dungu pun kamu anggap ibadahmu.
Jangan-jangan kamu akan membesarkan anak-anakmu menjadi generasi hoax, generasi pencela, generasi pengumpat, karena dari kecil sering mendengarmu berapi-api menyebut orang lain kampret, cebong, dungu, penipu, bodoh, dan lain-lain.
Pak Jokowi, Kyai Ma'ruf Amin, Pak Prabowo, dan Mas Sandi melanjutkan hidupnya dengan bakti mereka, hidup bahagia.
Aku, kamu, mereka...?
Hidup merugi setelah sekian lama hanya sering mencari kekurangan para bapak yang hebat-hebat itu, menghinakan mereka, padahal mengenal mereka pun tidak. Semua berdasarkan asumsimu, katanya-katanya yang dipercayai sebagai kitab suci.
Astaghfirullah... Masih mau melanjutkan semua kekonyolan yang kamu yakini itu kebenaran versimu?
Jika mereka tak terpilih, mereka tetap bahagia.
Aku... Kalian.....?
Tetap berjuang untuk melanjutkan kehidupan masing-masing...
Pesta demokrasi jangan dinodai dengan merusak NKRI dan permusuhan antara anak bangsa.
#Salam Indonesia Damai dan Sejahtera.
Sumber: Al-Haq
Asa Aksara Membutuhkan Tenaga Guru
ASA AKSARA membutuhkan tenaga di bidang:
- Daycare;
- Toddler;
- Playgroup;
- dan TK (Taman Kanak-Kanak).
Wilayah penempatan di Jakarta Selatan:
- Mampang;
- Pancoran;
- Duren Tiga.
Syarat dan Ketentuan sebagai berikut:
- Perempuan usia maksimal 35 tahun.
- Memiliki KTP (Kartu Tanda Penduduk).
- Berdomisili di wilayah Mampang, Pancoran, Duren Tiga, Pasar Minggu, Tebet, dan sekitarnya.
- Beragama Islam dan fasih membaca Al-Qur'an (diutamakan yang memiliki hafalan Al-Qur'an).
- Taat beribadah dan mengamalkan ajaran agama Islam.
- Memiliki ijazah Madrasah Aliyah / Sekolah Menengah Atas (diutamakan S1 PAUD, Sarjana Pendidikan Islam (S.PdI.), Perawat, dan Psikologi).
- Memiliki SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) (dapat menyusul).
- Sehat jasmani dan rohani dengan melampirkan Surat Keterangan Sehat (dapat menyusul).
- Setuju dengan Tata Tertib Sekolah dan bersedia mendukung untuk memajukan sekolah.
- Mau belajar Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.
- Sayang anak dan berpenampilan menarik.
- Gaji menarik.
- Free lunch catering (makan siang gratis).
- Tunjangan jabatan.
- Uang lembut atau overtime.
Kirimkan lamaran via email: ihaimah@gmail.com
☎ Telp.: 081282458174
Pengumpulan berkas paling akhir 20 Februari 2019
Pelamar yang lolos seleksi administrasi akan dihubungi via Telp./WhatsApp untuk Fit & Proper Test.
Kejayaan Islam pada Masa Bani Umayyah
Sepeninggal khalifah Ali bin Abi Thalib (656-661 M), sebagian masyarakat Islam di Arab, Irak, dan Iran memilih dan mengangkat Hasan bin Ali, beliau memerintah kurang lebih 3 bulan.
Setelah itu jabatannya dialihkan kepada Muawiyah bin Abi Sufyan, karena beliau menyadari kelemahan dan kekurangan dalam kepemimpinannya, dia berfikir Muawiyah lebih cocok untuk memimpin ummat Islam.
Pada tahun 661 M, terjadilah perpindahan kekuasaan dari Hasan kepada Muawiyah. Serah terima jabatan itu berlangsung di kota Kuffah, kemudian dikenal dalam sejarah Islam dengan istilah "Amul Jama'ah". [1]
Perpindahan kekuasaan kepada Muawiyah Ibn Sufyan telah mengakhiri bentuk pemerintahan yang demokratis. Kekhalifahan ini menjadi semacam monarki absolut.
Dan kekhalifahan ini bertahan kurang lebih sampai 90 tahun, dimulai dari tahun 661-750 M. Selama masa pemerintahan Bani Umayyah telah berkuasa sebanyak 14 khalifah dan diantara khalifah yang berhasil dalam menjalankan roda pemerintahan adalah:
- Khalifah Muawiyah bin Abi Sufyan (41-60 H / 661-680 M).
- Khalifah Abdul Malik Ibn Marwan (65-86 H / 685-705 M).
- Khalifah Walid Ibn Abdul Malik (86-96 H / 705-715 M).
- Khalifah Umar bin Abdul Azis (99-101 H / 717-720 M).
- Khalifah Hisyam bin Abdul Malik (105-125 H / 724-743 M).
MUAWIYAH BIN ABI SUFYAN (41-60 H / 661-680 M)
Muawiyah dilahirkan kurang lebih 15 tahun sebelum hijriyah dan masuk Islam pada hari penaklukan kota Makkah. Beliau diangkat langsung oleh Rasulullah SAW (shollallaahu 'alaihi wasallam) sebagai anggota sidang penulis wahyu yang bertujuan agar Muawiyah lebih akrab dan Islam ini benar-benar tertanam dalam hatinya.
Dalam perjalanan sejarah hidupnya, kemudian dia diangkat sebagai Gubernur Damaskus, dari sini karir politiknya dilakukan secara perlahan, yang kemudian mengantarkannya ke puncak kekuasaan. Diantara yang dilakukan adalah perluasan wilayah dan berusaha menaklukkan beberapa daerah kekuasaan Byzantium dan Persia.
ABDUL MALIK IBN MARWAN (65-86 H / 685-705 M)
Beliau terkenal karena banyak jasanya dalam menciptakan keamanan di semua wilayah Islam. Setelah keamanan menjadi stabil, maka ia berusaha melaksanakan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat, antara lain:
- Membentuk mahkamah agung;
- Penggantian bahasa resmi;
- Penggantian mata uang;
- dan lain-lain.
WALID IBN ABDUL MALIK (86-96 H / 705-715 M)
Pada masa pemerintahan beliau adalah masa-masa keamanan daulat Bani Umayyah, karena di samping wilayah Islam luas, kemajuan dalam bidang sosial dan budaya.
UMAR BIN ABDUL AZIS (99-101 H / 717-720 M)
Beliau dikenal dengan keadilannya menjalankan pemerintahannya. Ia lebih mementingkan agama daripada politik, lebih mementingkan persatuan ummat.
Beliau dalam menyebarkan Islam dilakukan dengan cara mengirimkan para muballigh ke India, Turki, dan Barbar (Afrika).
HISYAM BIN ABDUL MALIK (105-125 H / 724-743 M)
Beliau adalah termasuk orang yang cakap, sehingga masa pemerintahannya mengalami kemajuan yang amat pesat.
Adapun wilayah kekuasaan Islam pada masa kejayaan Bani Umayyah adalah memperluas wilayah kekuasaan Islam ke Afrika Utara, ke barat sampai ke Maroko, dan ke utara menyebrangi laut tengah.
Kemudian pada masa pemerintahan Walid bin Abdul Malik ini berusaha memperluas wilayah ke daerah timur, ke Benua Afrika dan Spanyol.