Memupuk Kepedulian pada Sesama

Ditulis oleh Agita Surya Pertiwi*

Kecintaan Ranny Junita Amalia (23), terhadap dunia pendidikan dan anak-anak dhu'afa sudah lama tertanam. Hal itu pula yang melatarbelakangi dirinya mau menjadi relawan sosial, yakni mengajari anak-anak kurang mampu untuk belajar membaca dan menulis di Kelas Oki di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.

Ya, di tempat inilah, setiap Sabtu, Ranny rutin memberikan bimbingan tentang berbagai hal terhadap anak-anak putus sekolah. Tak hanya mengajarkan tentang pengetahuan, ia juga mengajak anak-anak lebih kreatif lagi, misalnya membuat berbagai keterampilan dari barang bekas.

"Saya mengajarkan banyak hal, misalnya membuat kerajinan dari limbah rumah tangga atau industri, serta memberi tahu bagaimana menjaga lingkungan dengan baik, termasuk cara mencuci tangan yang benar," ujar mahasiswi Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan semester 9 ini.

Menurut wanita kelahiran Jakarta ini, dirinya menjadi relawan sosial sejak semester lima. Selain menjadi tenaga pengajar, ia juga menjadi relawan dalam berbagai tugas kemanusiaan, seperti penanganan banjir, kebakaran, dan kegiatan sosial di Dompet Dhuafa.

Berkat kepeduliannya pada sesama itulah, ia kemudian diberi penghargaan "Student Achievement Award 2014" oleh UIN Jakarta pada 29 November 2014. "Saya senang dan bahagia menerimanya," ungkap Ranny dengan mata berkaca-kaca.

*Artikel ini diperoleh dari Buletin Mahasiswa dan Alumni PRESTASI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Vol. 03/September-Desember 2014.

Related Posts:

  • Tak Ada Penyewa, Kami Hanya Berjualan Oleh Angkringanwarta* Kamis (5/6) dini hari, kira-kira waktu telah menunjukan pukul 03.00 WIB, secara tiba-tiba terdengar ketukan pintu terdengar begitu keras, dan sepertinya sedang tergesa-gesa. Saya pun terpaksa membuka… Read More
  • Kuliah, Peras Keringat Dulu Oleh Ayip Tayana* Pada akhir pekan, saat matahari masih malu-malu menampakkan sinarnya, orang-orang masih terlelap tidur, namun botol susu, tempat makan, dan botol minuman berbahan plastik itu sudah berbaris rapih seakan … Read More
  • Merdeka 100% Oleh Dede Supriyatna* Berapa hari yang lalu seorang teman berkata pada saya, ia mengungkapkan tentang kemerdekaan 100% yang digagas oleh Tan Malaka. Atas apa yang diungkapkannya, akhirnya kami tanpa sadar berdialog periha… Read More
  • Soeharto Pernah Ditampar Kopassus Kolonel Alex Evert Kawilarang(Bapak Kopassus yang tampar Soeharto) Di zaman Belanda, Alex mengikuti pendidikan perwira Koninklijk Militaire Academie (KMA) di Bandung. Sebenarnya KMA Bandung merupakan sekolah perwira darur… Read More
  • Teaternya Sang Politik Ditulis Oleh Putu Wijaya / Budayawan Egy adalah keturunan orang Bugis yang menjadi anggota Teater Mandiri sejak 1983, sampai kini masih tetap anggota Teater Mandiri meskipun sudah menjadi eksekutif muda yang berhasil dan … Read More

0 comments:

Posting Komentar