Berita Acara (23/9) - Sejak tanggal 8 September 2014 lalu sampai saat ini, persiapan dari crew yang akan mengadakan event Gebyar Budaya dalam rangka memperingati Hari Pariwisata Dunia. Hari Pariwisata Dunia sering disebut ke dalam bahasa Inggris, yakni World Tourim Day (WTD).
Seiring waktu berjalan, WTD sudah ada sejak zaman pra sejarah (pra history) hingga pariwisata dalam dunia modern. (Read: Sejarah Pariwisata Dunia).
Hari Pariwisata Dunia telah ditetapkan UNWTO (United Nation World Tourism Organization) sejak tanggal 27 September. Oleh karena itu, Dinas Pariwisata & Budaya DKI Jakarta akan mengadakan acara yang pertama kalinya di DKI Jakarta. Tujuannya adalah agar mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya pariwisata sebagai bagian dari pembangunan, seperti ekonomi, sosial, dan budaya yang berkelanjutan.
Momentum bagi bangsa Indonesia untuk mengembangkan potensi pariwisata yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Hal ini juga merupakan barometer Indonesia sebagai pusat budaya Nusantara. Selain itu, dapat mewujudkan sebagai pusat budaya Nusantara dan destinasi pariwisata utama di Indonesia yang patut dibanggakan.
Acara ini digelar oleh Dinas Pariwisata dan Budaya DKI Jakarta dan akan dilaksanakan Dyandra Convex sebagai tim eksekutor lapangan.
STRUKTUR TIM PELAKSANA |
Persiapan yang telah dilakukan beberapa hari yang lalu oleh tim diantaranya:
- Pembuatan kontrak penawaran.
- Pembuatan surat permohonan dukungan SKPD terkait.
- Pembuatan anggaran konsumsi.
- Perancangan agenda program kegiatan.
- Pembuatan surat perjanjian kontrak.
- Pembuatan surat perintah mulai kerja (SPMK).
- Perancangan list tamu undangan.
- Pembuatan logo, buku acara, kartu undangan, pin, id-card, spanduk, umbul-umbul, flyer, dan masih banyak lagi sebagai penunjang informasi.
Progress persiapan saat ini baru sampai tahap:
- Produksi cetak poster dan flyer.
- Cetak list tempat duduk sebanyak 559 tamu undangan.
- Terbitnya surat dukungan dari dinas perhubungan, Satpol PP, dinas pemadam kebakaran, dinas pertamanan, dinas kesehatan, dinas PE, dinas kebersihan, dan dinas kominfomas.