Layanan Poli THT RS. PELNI

14 Maret 2024 - Tenaga Kesehatan

Monev Kinerja PNS Jakarta Timur 2023

Jakarta | Rabu, 20 Desember 2023 - Kepada yang terhormat, seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Kota Administrasi Jakarta Timur.

Pembuatan Pesan Izin GDPR

Rabu, 1 November 2023 - Admin berniat ingin membuka google adsense guna mengecek penghasilan dari adsense,...

Asphalt 9: Ares S1 Grand Prix - Greenland Coastal Ice

Senin, 16 Oktober 2023 - Setelah mencoba tes rekam video melalui software Clipchamp, akhirnya gw mencoba kembali merekam video game.

Claim Daily Events Asphalt 9

Senin, 16 Oktober 2023 - Testing record video pake software Clipchamp.

PT. HIJAS LINE TUJUH TUJUH - HIJAS TRANS 77

Apa yang Kita Pikirkan, Itulah yang Akan Terjadi

Suatu hari, Rasulullah SAW menjenguk seseorang yang sedang sakit demam. Beliau menghibur dan membesarkan hati orang tersebut.

Beliau bersabda: "Semoga penyakitmu ini menjadi penghapus dosamu." Orang itu menjawab, "Tapi ini adalah demam yang mendidih, yang jika menimpa orangtua yang sudah renta, bisa menyeretnya ke lubang kubur." Mendengar keluhan orang itu, Rasulullah SAW bersabda: "Kalau demikian anggapanmu, maka akan begitulah jadinya." (HR. Ibnu Majah)

Sungguh indah apa yang disabdakan Rasulullah SAW (shallaahu 'alaihi wasallam).

Perhatikan pesan-pesan Rasulullah SAW berikut ini:

"Barangsiapa yang ridha, maka keridhaan itu untuknya. Barangsiapa mengeluh, maka keluhan itu akan menjadi miliknya." (HR. Tirmidzi)

"Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhaannya menerima keputusan Allah SWT." (HR. Ahmad)

  • Jika kita memikirkan bahagia, maka kita akan bahagia.
  • Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih.
  • Jika kita berpikiran gagal, kita menjadi gagal.
  • Jika kita berpikiran sukses, maka kita niscaya sukses.
  • Jika kita berpikiran sakit, kita juga menjadi sakit.
  • Jika kita berpikiran sehat, maka kita pun akan sehat.

Inilah, The Law of Attraction atau biasa kita sebut Hukum Tarik Menarik, yang merupakan sunnatullah (sunnah Allah) yang berlaku di alam semesta.

You are what you think (Anda adalah apa yang Anda pikirkan).

Ketika Anda membuat status di Facebook, Twitter, Instagram buatlah pilihan kata yang baik, karena kata-kata merupakan juga do'a.

Selalulah berpikir yang positif dan jangan pernah biarkan pikiran negatif membelenggu otak dan kehidupan kita. Jadi tetap semangat dan jangan pernah menyerah pada suatu keadaan.

Pada dasarnya tugas kita sebagai manusia hanya ada 2 (dua), yaitu berusaha optimal dan berdo'a. Sedangkan selanjutnya itu kuasa Allah SWT.

Nabi SAW bersabda: "Ketika seorang hamba berkata Laa Hawla Wa Laa Quwwata Illa Billah, maka Allah SWT berfirman, "Lihatlah (hai para Malaikat), orang ini telah menyerahkan urusannya kepada-Ku." (HR. Ahmad)

Pikirkan yang baik-baik, berkata yang baik, bertindaklah yang baik-baik, dan In Syaa Allah datang juga yang baik-baik!

Semoga kita menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat.

Yaa Rabb, tolong jaga pikiran, hati, dan lisan kami serta para kerabat dan sahabat ini Yaa Allah...

Robbanaa Taqabbal Minna (Yaa Allah SWT terimalah dari (amalan kami), aamiin yaa robbal'aalamiin...

Pemerintah Kedok Masker

Assalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh dan semangat pagi untuk pembaca setia Berita Acara - Perpustakaan Hibah.

Virus Covid-19 masih berkembang biak di dunia ini, khususnya di Indonesia. Pemerintah Indonesia pun masih mengajak warganya mengantisipasi perkembangan virus ini dengan cara memakai masker, menjaga jarak, dan selalu menjaga kebersihan. Pemerintah pun tak pernah pupus dalam mensosialisasikan kepada masyarakatnya, baik dari tingkat atas sampai tingkat bawah seperti RT dan RW.

Hal tersebut dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, dan kini berulah lagi para pelaku kriminal dengan modus operandi baru dan sedang marak terjadi di sekitar kita. Pelaku kriminil ini biasanya datang dari jalan ke jalan, pintu ke pintu (door to door) dan membagikan masker. Mereka akan selalu mengatakan: "Ini ada pembagian masker dari pemerintah". Jika hal itu terjadi, maka agar lebih berhati-hati untuk menerimanya.

Mereka akan meminta Anda mengenakan masker untuk difoto atau dilihat apakah masker tersebut cocok untuk Anda pakai atau tidak. Dan sebagai bahan laporan jika masker sudah sampai ke alamat tujuan.

Masker yang sudah diberi bius kemudian diberikan kepada target korban. Setelah korban tidak sadarkan diri, lalu mereka merampok atau merampas barang berharga milik korban. Tolong jangan diambil masker yang diberikan dari orang asing atau orang yang tidak dikenal.

Ingat! Ini adalah waktu yang kritis, orang-orang sudah putus asa, tingkat kejahatan meningkat selama periode Covid-19. Harap berhati-hati!! Setidaknya informasi ini mungkin bisa berguna dan bermanfaat untuk kita semua. Waspadalah pada siapapun yang kita belum mengenalnya dengan baik.

Mohon dibagikan pesan berantai ini kepada yang lain, agar mereka tahu dan lebih berhati-hati lagi. Terutama bagi rekan-rekan atau teman-teman yang sering mengendarai kendaraan bermotor. Demikian info ini yang admin berikan kepada Anda semua. Terima kasih... Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Sumber: Pesan Berantai WhatsApp Grup.

Jakarta, 20 Desember 2020.

Imboost Force

Kaplet Salut Selaput

KOMPOSISI:

Tiap kaplet salut selaput mengandung:

  • Echinacea purpurea herb dry extract sebesar 250 mg.
  • Black elderberry fruit dry extract 400 mg.
  • Zn Picolinate 10 mg dan 15% AKG berdasarkan pada diet 2150 kkal (kilo kalori).
  • Bahan tambahan: FD&C Blue No. 1, FD&C Red No. 3.

KEGUNAAN:

Membantu dan memelihara daya tahan tubuh.

PERINGATAN DAN PERHATIAN:

  • Hentikan pemakaian jika terjadi reaksi alergi.
  • Tidak dianjurkan digunakan lebih dari 8 (delapan) minggu.
  • Hindari penggunaan pada wanita hamil dan menyusui.
  • Konsultasikan dengan dokter jika digunakan bersama obat lain.

INTERAKSI:

Tidak boleh digunakan bersama dengan produk immunosu-presan.

KONTRAINDIKASI:

Tidak boleh digunakan oleh penderita sklerosis multipel, penyakit kolagen, leukosis, tuberkulosis, AIDS, dan penyakit autoimun.

EFEK SAMPING:

Walau sangat jarang terjadi, pada dosis tinggi menyebabkan gangguan perut ringan atau reaksi alergi.

ATURAN PAKAI:

Dewasa: 3 x 1 kaplet/hari.

KEMASAN:

Box, 3 strip @ 10 kaplet salut selaput.

POM SD. 021 503 871

Cara Memilah Sampah Plastik - Budayakan Membuang Sampah Pada Tempatnya

Dalam mengelola bank sampah, wajib diketahui bahwa sampah memiliki banyak ragam jenis, misalnya sampah plastik. Sampah plastik harus dipilah karena plastik itu sendiri banyak jenisnya. Agar nantinya akan ada sampah yang dapat diolah kembali atau didaur ulang.

Untuk mempercepat proses daur ulang, sampah plastik harus dipilah, sehingga sampah yang dihasilkan lebih baik lagi, baik dari pengolahan maupun sisi harga timbangan jika dijual di pengepul.

Jenis sampah plastik yang harus dipilah:

  1. Sampah plastik bentukan.
  2. Sampah plastik daunan.

SAMPAH PLASTIK BENTUKAN

  • HDPE, seperti botol shampo, botol oli.
  • PP, seperti gelasan (bening dan berwarna).
  • PET/PETE, seperti botol plastik.
  • PVC, seperti pipa paralon. PVC tidak dapat didaur ulang, karena tidak bisa dijadikan sebagai kemasan makanan.

SAMPAH PLASTIK DAUNAN

  • PP daunan, seperti plastik yang agak tebal berwarna bening.
  • Aluminium foil, seperti kemasan-kemasan yang didalamnya berwarna silver.
  • Kresek.

PET / PETE

PET / PETE memiliki ciri-ciri yang berwarna, diantaranya:

  1. Biru Muda pada bagian bawah botol dan mulut botol. Kalau di pengepul biasa disebut plastik BM atau plastik Biru Muda. Contohnya: botol merk AQUA.
  2. Bening, contohnya botol LeMinerale.
  3. Hijau.
  4. Biru.

Sumber: Bank Sampah Galang Panji

Ajik Cak Kerrug & Bli Gede Ganesha

Tasawuf Akhlaki, Tasawuf Falsafi, Maqamat

*

Tasawuf akhlaki merupakan gabungan antara ilmu tasawuf dengan ilmu akhlak. Sedangkan tasawuf falsafi adalah tasawuf yang ajarannya memadukan antara visi mistis dan visi rasional pengasasnya, tasawuf falsafi menggunakan terminologi filosofis dalam pengungkapannya.

**

Berikut contoh tokoh biografi pada aliran Tasawuf Akhlaki dan Tasawuf Falsafi:

HASAN AL-BASHRI

Biografi Singkat Hasan Al-Bashri:

Hasan Al-Bashri yang nama lengkapnya Abu Sa'in Al-Hasan bin Yasar adalah seorang zahid yang masyhur di kalangan tabi'in. Ia dilahirkan di Madinah pada tahun 21 H (632 M) dan wafat pada hari Kamis bulan Rajab tanggal 10 tahun 110 H (728 M), ia dilahirkan dua malam sebelum Khalifah Umar bin Khattab wafat. Ia dikabarkan bertemu dengan 70 orang sahabat yang turut menyaksikan peperangan Badar dan 300 sahabat lainnya.

Ajaran Hasan Al-Bashri:

Hamka yang takut menyebabkan hatimu tentram yang lebih baik daripada rasa tentram yang menimbulkan rasa takut. Dunia adalah negeri tempat beramal. Barangsiapa dunia dengan perasaan benci dan zuhud ia akan berbahagia dan memperoleh faedah darinya. Namun, barangsiapa bertemu dunia dengan perasaan rindu dan hatinya terhambat dengan duri, ia akan sengsara dan berhadapan dengan penderitaan yang tidak dapat ditanggungnya.

Tafakur membawa kita pada kebaikan dan berusaha mengerjakannya, menyesal atas perbuatan jahat menyebabkan kita untuk tidak mengulanginya lagi. Sesuatu yang fana betapa pun sedikitnya waspadalah terhadap negeri yang cepat datang dan pergi serta penuh tipuan.

IBN ATHAILLAH AS-SAKANDARY

Biografi Singkat Ibn Athaillah As-Sakandary:

Nama lengkapnya adalah Ahmad Ibn Muhammad Ibn Athaillah As-Sakandary (wafat 1350 M), dikenal seorang sufi sekaligus muhadits yang menjadi faqih dalam madzhab Maliki serta tokoh ketiga dalam tarikat Al-Syadzili penguasaannya akan Hadits dan Fiqih membuat ajaran-ajaran tasawufnya memiliki landasan nas dan akar syari'at yang kuat. Karya-karyanya amat menyentuh dan diminati semua kalangan diantaranya Al-Hakim, kitab ini ditunjukkan untuk meningkatkan kesadaran spiritual di kalangan murid-murid tasawuf.

***

Maqamat merupakan hasil usaha manusia. Contoh dalam konteks ini dikatakan dengan maqam-maqam (maqamat) yang dihasilkan dari latihan spiritual seorang hamba. Sedangkan Ahwal adalah suatu kondisi atau keadaan jiwa yang diberikan oleh Allah SWT kepada seorang hamba. Contoh kondisi seseorang yang menunjukkan kedekatan kepada Tuhan mereka tanpa dilalui latihan-latihan spiritual dengan kata lain kondisi atau status seorang hamba terhadap Tuhannya yang merupakan anugerah dari Tuhan tanpa melalui usaha beberapa latihan atau pembelajaran.

****

Menurut saya masih, karena Tasawuf obat ketenangan jiwa di tengah pandemi Coovid-19. Pandemi Covid-19 yang telah menyebar luas di dunia, termasuk di Indonesia berdampak buruk dalam segala aspek hidup. Pada aspek ekonomi, ratusan tenaga kerja mengalami PHK karena merosotnya ekonomi bangsa. Mereka yang masih memiliki pekerjaan pun tetap dihantui rasa takut akan masa depan.

Belum ada kepastian yang nyata kapan Covid-19 ini berakhir yang membuat semua orang gelisah. Ditambah lagi berita yang bermunculan di media mainstream terus menerus menerangkan angka kenaikan jumlah pasien positif dan pasien meninggal. Itulah mengapa para sufi hidupnya selalu tenang, tentram, dan bahagia terlepas dari perubahan kondisi lingkungan sekitar seperti apapun.

Tasawuf melatih hati kita tidak mencintai dunia secara berlebihan, sehingga jika sewaktu-waktu hal yang kita cintai hilang, kita tidak akan gundah, karena cinta yang kita berikan bagai dunia hanyalah sewajarnya saja. Tasawuf juga melatih hati agar tidak takut pada apaun, sehingga jika ada hal yang menakutkan datang, diri kita sudah siap menghadapinya. Tasawuf selalu berusaha menjaga hati agar hanya Allah SWT semata yang menjadi raja di dalam hatinya.

*****

Nama: Sri Damayanti
NIM: 201420155
Jurusan: PBS
Semester: 1 D
Mata Kuliah: Akhlak Tasawuf


Hukum Bacaan Nun Mati/Tanwin dan Mim Mati

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Assalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Semangat pagi anak-anakku kelas 7 semuanya... Semoga kalian masih diberikan nikmat sehat oleh Allah SWT. Sebelum kita memulai pembelajaran jarak jauh (PJJ) kita di pagi hari ini. Marilah kita awali dengan membaca BASMALLAH (bismillaahirrahmaanirrahiim).

Dan dilanjutkan dengan membaca surah Al-Faatihah demi kelancaran dalam berjihad menuntut ilmu. Dan tak luput juga berdo'a agar bencana dunia ini segera berakhir selama-lamanya. Aamiin yaa robbal'aalamiin...

Minggu lalu, 11 Januari 2021 kita sudah mempelajari Materi Tentang Sikap Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.

Silahkan anak-anakku semuanya membuka LINK ABSENSI terlebih dahulu yaa...

KLIK LINK ABSENSI MAPEL PAI KELAS 7

Hari ini kita masih akan membahas KD 02, tetapi dalam hal ini kita akan mengulas Materi Hukum Bacaan Nun Sukun/Tanwin dan Hukum Bacaan Mim Sukun pada semester genap dengan memakai metode pembelajaran interaktif Pendidikan Agama Islam Kelas 7.

STANDAR KOMPETENSI

Sebelumnya kita wajib mengetahui Standar Kompetensi terlebih dahulu dalam menerapkan hukum bacaan nun sukun/tanwin dan mim sukun, diantaranya terdapat Kompetensi Dasar, yaitu:

  1. Menjelaskan hukum bacaan nun sukun (nun mati)/tanwin dan mim sukun (mim mati).
  2. Membedakan hukum bacaan nun sukun/tanwin dan mim sukun.
  3. Menerapkan hukum bacaan nun sukun/tanwin dan mim sukun dalam bacaan surat-surat atau ayat-ayat Al-Qur'an dengan benar.

Secara konsep, hukum bacaan ini dibagi menjadi 2 (dua) bagian, yakni:

  1. Hukum bacaan nun mati/tanwin.
  2. Hukum bacaan mim mati.

HUKUM BACAAN NUN MATI/TANWIN

Hukum Nun Mati atau Tanwin merupakan hukum bacaan nun sukun yang bertemu huruf hijaiyah yang berharakat fathah, kasrah, dan dhammah. Sedangkan tanwin adalah tanda baca fathahtain, kasrahtain, dan dhammahtain.

Sumber Gambar: Mas Yadi

Hukum Nun Mati atau Tanwin dibagi atas 4 (empat) hukum bacaan, yaitu:

  1. Idzhar;
  2. Idgham;
  3. Iqlab; dan
  4. Ikhfa'.

IDZHAR

Idzhar menurut bahasa, artinya jelas dan terang. Sedangkan menurut ilmu tajwid, idzhar ialah membaca huruf nun mati atau tanwin tanpa suara sengau atau dengung.

Huruf idzhar terdiri atas 6 (enam) huruf, diantaranya Alif, Ha (kecil), Kha, 'Ain, Ghain, Ha (besar).

Perhatikan Contoh Idzhar Berikut yang Digarisbawahi !!

IDGHAM

Pengertian idgham menurut bahasa adalah melebur. Sedangkan menurut ilmu tajwid adalah memasukkan bunyi nun mati atau tanwin ke dalam huruf-huruf idgham.

Huruf idgham terbagi menjadi 2 (dua) bagian, yaitu Idgham Bighunnah dan Idgham Bilaghunnah.

  1. Idgham bighunnah terdiri atas 4 (empat) huruf, yaitu huruf Ya, Nun, Mim, dan Wau.
  2. Idgham bilaghunnah terdiri 2 (dua) huruf, yakni Lam dan Ra'.

Perhatikan Huruf Hijaiyah dan Contoh Idgham Berikut !!

IQLAB

Pengertian secara bahasa, iqlab adalah memindahkan sesuatu. Menurut ilmu tajwid, iqlab yaitu membalik bunyi nun mati dan tanwin menjadi mim mati ketika bertemu dengan 1 (satu) huruf iqlab, yaitu huruf Ba.

Perhatikan Huruf Hijaiyah dan Contoh Iqlab Berikut !!

IKHFA'

Menurut bahasa, ikhfa' artinya menutupi sesuatu sehingga terlihat terdengar menjadi samar. Sedangkan menurut ilmu tajwid, ikhfa' adalah membunyikan huruf nun mati atau tanwin dengan samar-samar atau dengan bunyi sengau sepanjang 2 (dua) harakat/ketukan.

Huruf ikhfa' terdiri atas 15 (lima belas) huruf, diantaranya Ta, Tsa, Jim, Dal, Dzal, Za, Sin, Syin, Shad, Dhad, Tha, Dzha, Fa, Qaf, dan Kaf.

Dalam bacaan ikhfa' juga dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:

  1. Ikhfa' kubra atau Ikhfa Aqrab.
  2. Ikhfa' sughra atau Ikhfa' Ab'ad.
  3. Ikhfa' wustha atau Ikhfa' Ausat.

Perhatikan Huruf Hijaiyah dan Contoh Ikhfa' Berikut !!

SELANJUTNYA KLIK MATERI HUKUM BACAAN MIM SUKUN (MIM MATI)

TUGAS:

Setelah menyimak penjelasan di atas, pastinya kalian sebagai peserta didik yang semula pendidikan di SD nya tidak mendapatkan penjelasan sedetail ini. Dan so pastinya masih bingung semua.

Nah, bapak ingin kalian coba mencari contoh dari masing-masing hukum bacaan nun sukun/nun mati/tanwin terlebih dahulu sebagai bahan latihan di rumah.

Kerjakan di buku tulis minimal masing-masing 5 contoh dari hukum bacaan di atas! Ambil contohnya dari ayat-ayat Al-Qur'an dan berikan nama surat dan ayatnya yaa...!

  • 5 Contoh Idzhar.
  • 5 Contoh Ikhfa.
  • 5 Contoh Iqlab.
  • 5 Contoh Idgham Bighunnah.
  • 5 Contoh Idgham Bilaghunnah.

Kalau kalian masih pushing juga atau belum paham, in syaa Allah bapak akan buka sesi pertemuan melalui video.

Alhamdulillaahirobbil'aalamiin

Semoga apa yang telah kita usahakan bersama hari ini, mendapatkan ridha dari Allah SWT. Aamiin yaa robbal'aalamiin...

Wassalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.

Sumber:

Ustadz Muafi
Tim Renungan Qolbun