Monev Kinerja PNS Jakarta Timur 2023

Jakarta | Rabu, 20 Desember 2023 - Kepada yang terhormat, seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Kota Administrasi Jakarta Timur.

Pembuatan Pesan Izin GDPR

Rabu, 1 November 2023 - Admin berniat ingin membuka google adsense guna mengecek penghasilan dari adsense,...

Asphalt 9: Ares S1 Grand Prix - Greenland Coastal Ice

Senin, 16 Oktober 2023 - Setelah mencoba tes rekam video melalui software Clipchamp, akhirnya gw mencoba kembali merekam video game.

Claim Daily Events Asphalt 9

Senin, 16 Oktober 2023 - Testing record video pake software Clipchamp.

Penginputan EKIN Bulan Juli 2023

Selasa, 1 Agustus 2023 - Info PTK memberitahukan kepada seluruh PNS dan CPNS di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

PT. HIJAS LINE TUJUH TUJUH - HIJAS TRANS 77
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Respon Survei Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kehidupan Kerja

Jakarta, 2 Maret 2024 - Menindaklanjuti informasi mengenai Survey Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kehidupan Kerja, admin mencoba untuk membantu mengisi link survei tersebut. Berikut isian survei yang ada: 

Apakah Anda percaya bahwa memiliki pengalaman kerja lebih berharga daripada gelar pendidikan tinggi? 

Menurut saya sangat setuju, orang yang memiliki pengalaman kerja lebih berharga karena golongan mereka sudah memiliki dasar nilai yang luar biasa. Seperti contohnya salah satu teman, dia hanya seorang lulusan SMK, tetapi berpenghasilan lebih tinggi dari saya. Tetapi itu juga harus sesuai dengan bidangnya. Penghasilannya pun sangat memumpuni, yaa walaupun hanya lulusan SMK saja. 

Apakah Anda setuju, orang yang memiliki gelar kuliah akan lebih dihargai daripada orang yang tidak memiliki gelar kuliah di dunia pekerjaan? 

Menurut saya netral, karena semua tergantung orang yang menilai covernya. 

Apakah menurut Anda tingkat pendidikan sebatas SMA sederajat dengan Sarjana menjadi pertimbangan saat melamar pekerjaan? 

Netral. Memang kalau di perusahaan besar pasti mengutamakan lulusan Sarjana yang akan diprioritaskan, namun belum tentu juga lulusan Sarjana akan diterima pada perusahaan besar. Nyatanya lulusan Sarjana masih banyak yang menganggur dan meminta informasi lowongan pekerjaan kepada admin. 

Apakah mereka yang lulus SMA/SMK/sederajat dengan lulus sarjana akan mempengaruhi tingkat hasil pendapatan (gaji) mereka? 

Saya menjawab netral, karena pertanyaan ini masih ambigu, gaji mereka ini terhadap siapa? Bagi yang lulusan sarjana atau lulusan SMA sederajat. Jika bagi lulusan SMA/SMK/sederajat, salah satu teman saya gajinya lebih tinggi ketimbang saya yang lulusan sarjana. Jadi, tidak menutup kemungkinan lulusan sarjana, penghasilannya akan lebih kecil ketimbang lulusan SMA/SMK/sederajat. 

Apakah skill yang dimiliki lulusan SMA/SMK/sederajat sebanding dengan skill yang dimiliki lulusan kuliah? 

Netral. Orang yang tidak pernah mengemban pendidikan di bangku sekolah dasar sampai kuliah saja, mereka memiliki skill yang luar biasa ketimbang yang pernah makan bangku sekolahan, semua tergantung dari diri pribadi mereka masing-masing. 

Peluang kerja, lulus SMA/SMK/sederajat lebih sedikit dan peluang kerja lulus kuliah (S1/D4/D3) lebih banyak karena lebih spesifik sesuai jurusan. 

Sedikit tidak setuju, karena peluang kerja bagi lulusan SMK yang lebih spesifik sesuai dengan jurusan juga banyak diminati dari berbagai macam perusahaan. 

Apakah Anda setuju dampak jangka panjang lebih menguntungkan bagi orang dengan gelar sarjana dibanding dengan orang yang memilih langsung bekerja? 

Sedikit tidak setuju, jika di era sekarang perusahaan besar pada bidang produksi lebih mengutamakan mesin ketimbang tenaga manusia. Akan tetapi jika bekerja di bidang hospitality atau pelayanan, skill dan pengalaman bekerja lebih diutamakan tanpa melihat gelar. 

Jadi, intinya adalah semua orang yang sedang berjuang mencari pekerjaan jangan pesimis dengan melihat background pendidikan. Terus berdo'a, ibadah, dan tetap ikhtiar atau berusaha.

Survey Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kehidupan Kerja

Jakarta, 2 Maret 2024 - Haloo gaess... Tingginya angka para pelamar kerja sekarang membuat beberapa orang meningkatkan kompetensi diri mereka dengan mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya. Namun apakah hal tersebut sama dengan sebagian orang yang lulus hanya SMA/SMK sederajat saja? 

Kami Kimia Kelas D, Mahasiswa Universitas Diponegoro 2023, menyediakan media survey terkait hal tersebut. Diharapkan partisipasi dan kerjasama dari teman-teman dapat membuka pandangan baru. Cuma 30 detik-an aja kok guyss... 

Link 1: Klik SURVEY PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KEHIDUPAN KERJA

Link 2: Klik SURVEY PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KEHIDUPAN KERJA

Terima kasih atas kerjasamanya. Salam hangat... 

Sumber: Eny.

Info Hasil Ujian CAT KKI DKI Jakarta

Jakarta, 26 Desember 2023 - Hari ini ada kabar terbaru dari KKI DKI Jakarta, bahwa hasil ujian CAT bagi pelamar KKI Eksisting (lama) dan pelamar KKI baru akan diumumkan pada hari Jum'at, 29 Desember 2023, ini sesuai jadwal yang pernah diumumkan oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Pantau terus yaa sobat... 

Sumber: JZ09 BOC.

Monev Kinerja PNS Jakarta Timur 2023

Jakarta | Rabu, 20 Desember 2023 - Kepada yang terhormat, seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Kota Administrasi Jakarta Timur. Menindaklanjuti permintaan dari Suku Badan (Suban) Kepegawaian Kota Administrasi Jakarta Timur, dimohon kepada Bapak/Ibu Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk mengisi tautan berikut: https://forms.gle/H2U5byZLqPvYP2WQ6

Diharapkan kepada Bapak/Ibu dapat mengisi formulir tersebut paling lambat Jum'at, 22 Desember 2023. 

Menyampaikan juga agar SKP Tahun 2022 yang dikirim keseluruhan sampai dengan lembar Dokumen Evaluasi Kinerja, untuk SKP Tahun 2023 hanya lembar Sasaran saja, dan semua dokumen yang dikirim adalah dokumen SKP yang sudah ditandatangani. 

Berikut isian menunjukkan pertanyaan wajib diisi yang terdapat pada Google Form Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Kinerja Tahun 2023: 

Halaman 1: 

Dipastikan sebelum mengisi formulir ini agar menyiapkan scan dokumen SKP Tahun 2022 dan Tahun 2023. 

Formulir ini diisikan oleh seluruh Pegawai Negeri Sipil di Satuan Pendidikan Negeri, 

Nama dan foto yang terkait dengan Akun Google Anda akan direkam saat Anda mengupload file dan mengirim formulir ini. Alamat email Anda bukan bagian respons Anda. 

Nama (Tanpa Gelar) - Nama disesuaikan dengan yang tertera pada SIMPEG: .... 

NRK: .... 

Sudah memiliki SKP Tahun 2022 - SKP yang dimaksud sudah ditandatangani oleh Pejabat Penilai: 

    • Sudah. 
    • Belum. 

Halaman 2:  

Jika Pegawai yang sudah memiliki SKP Tahun 2022, maka wajib Upload dokumen SKP Tahun 2022, dengan catatan: 

    1. Berkas di scan menggunakan mesin scan, bukan menggunakan Foto/Cam Scanner. 
    2. Berkas dokumen SKP Tahun 2022 yang di scan adalah dokumen SKP yang sudah ditandatangani. 

Jika sudah mengupload berkas, maka melanjutkan ke halaman 3. 

Bagi Pegawai yang belum memiliki SKP Tahun 2022, maka harus memberikan alasannya terlebih dahulu. 

Alasan belum memiliki SKP Tahun 2022: 

SKP Tahun 2022 yang dimaksud adalah SKP Tahun 2022 yang sudah ditandatangani: 

    • Belum menyusun SKP Tahun 2022. 
    • Dokumen SKP Tahun 2022 belum ditandatangani oleh Pejabat Penilai. 
    • Dokumen SKP Tahun 2022 hilang. 

Penyebab belum memiliki SKP Tahun 2022: .... 

Kemudian jika sudah mengisi, dapat melanjutkan ke halaman 3, dan seterusnya. 

Sumber: Kasi PTK.

Stop Bullying, Cari Solusi Bukan Sensasi

Kamis, 19 Oktober 2023 - Talkshow via Zoom & Youtube. 

Pelatihan Pembelajaran Berbasis Empati (Empathy Based Learning) bagi Guru SMP

Jum'at, 13 Oktober 2023 - Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Kota Administrasi Jakarta Timur mengundang acara kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pembelajaran Berbasis Empati (Empathy Based Learning) bagi Guru SMP Negeri dan Swasta melalui daring Zoom online. 

Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pembelajaran Berbasis Empati (Empathy Based Learning) bagi Guru SMP, dengan ini mengharapkan Kepala Sekolah SMP Negeri maupun Swasta menugaskan guru sebagaimana tercantum dalam lampiran surat untuk mengikuti pelatihan tersebut pada tanggal 23 s/d 27 Oktober 2023 selama 5 (lima) hari kerja dengan metode daring (dalam jaringan), pukul 08.00 s/d 16.00 WIB, dengan ketentuan sebagai berikut: 

  1. Peserta mengikuti video conference pelatihan melalui join zoom meeting. Meeting ID: 510 040 4618, passcode: timur
  2. Mengunggah surat tugas dari Kepala Sekolah melalui laman P4 Jakarta (juknis terlampir), file pdf (Max 1 MB). 
  3. Sekolah wajib menugaskan satu orang guru untuk mengikuti pelatihan. 
  4. Peserta wajib konfirmasi keikutsertaan kehadiran dengan menghubungi Gita (087884008128) WA pada hari dan jam kerja. 
  5. Batas waktu konfirmasi dan menginput token pada hari Jum'at, 20 Oktober 2023 pukul 12.00 (token terlampir). 
  6. Para peserta diwajibkan menggunakan email Gmail (www.gmail.com) untuk pendaftaran di situs P4 Jakarta

PETUNJUK TEKNIS (JUKNIS) PENDAFTARAN AKUN, GABUNG PELATIHAN DAN UPLOAD SURAT JALUR UNDANGAN 

  • TOKEN Pelatihan dapat dilihat di list daftar peserta pada lampiran undangan
  • Buka website P4 JAKARTA. Jika sebelumnya sudah pernah memiliki akun dan melaksanakan pelatihan menggunakan situs P4 Jakarta Timur, mohon dilanjutkan ke step Nomor 6. Jika belum pernah, klik Daftar
  • Pilih Daftar sebagai Pendidik Tenaga Kependidikan

  • Isi data diri peserta dengan lengkap. Mohon dipastikan email yang terdaftar adalah email yang aktif. Lalu klik register

  • Cek email masuk pada email yang didaftarkan, kemudian klik / copy paste link yang dikirimkan ke email peserta ke Google Chrome / Microsoft Edge untuk aktivasi akun P4 Jakarta Timur. 
  • Login (Masuk) ke aku sesuai email dan password yang didaftarkan. 

  • Klik menu Pelatihan, kemudian masukkan Token pelatihan yang tercantum di lampiran. 

Undangan pada Sub Menu Gabung Pelatihan, lalu klik Join

  • Klik Nama Pelatihan yang diikuti, lalu saar muncul notifikasi pilih OK

  • Untuk verifikasi data diri mohon untuk mengambil Swafoto ddengan klik Captured Foto lalu Simpan. Kemudian Upload Surat Tugas pada kolom yang tersedia (File berupa PDF dengan ukuran maksimal 1 MB). 

Adapun daftar sekolah yang mengikuti sebagai peserta pelatihan peningkatan kompetensi pembelajaran berbasis empati (empathy bassed learning) bagi guru SMP, kegiatan peningkatan kompetensi pendidik wilayah Jakarta Timur 1 sebagai berikut: 

Kecamatan Cakung: 

  1. SMP Negeri 90. 
  2. SMP Negeri 138. 
  3. SMP Negeri 144. 
  4. SMP Negeri 146. 
  5. SMP Negeri 168. 
  6. SMP Negeri 172. 
  7. SMP Negeri 193. 
  8. SMP Negeri 234. 
  9. SMP Negeri 236. 
  10. SMP Negeri 262. 
  11. SMP Negeri 256. 
  12. SMP Negeri 284. 
  13. SMP Al Wathoniyah 9. 
  14. SMP Assyairiyah Attahiriyah. 
  15. SMP Bhakti Mulia. 
  16. SMP Diponegoro 2. 
  17. SMP Global Mandiri. 
  18. SMP Islam Al-Azhar 22. 
  19. SMP Kristen Tunas Bangsa. 
  20. SMP YP IPPI. 

Kecamatan Duren Sawit: 

  1. SMP Negeri 6. 
  2. SMP Negeri 19. 
  3. SMP Negeri 27. 
  4. SMP Negeri 51. 
  5. SMP Negeri 117. 
  6. SMP Negeri 135. 
  7. SMP Negeri 139. 
  8. SMP Negeri 165. 
  9. SMP Negeri 167. 
  10. SMP Negeri 194. 
  11. SMP Negeri 198. 
  12. SMP Negeri 199. 
  13. SMP Negeri 202. 
  14. SMP Negeri 213. 
  15. SMP Negeri 252. 
  16. SMP Negeri 255. 
  17. SMP As Saadah. 
  18. SMP Budi Mulia Utama. 
  19. SMP Corpatarin. 
  20. SMP Islam Ar Rahmah Jakarta. 
  21. SMP Islam Terpadu Al-Halimiyah. 
  22. SMP Islam Terpadu Ar-Rudho. 
  23. SMP Kristen 5 BPK Penabur. 
  24. SMP Muhammadiyah 50. 
  25. SMP Putra 1. 
  26. SMP Strada Santa Anna. 

Kecamatan Jatinegara: 

  1. SMP Negeri 14. 
  2. SMP Negeri 25. 
  3. SMP Negeri 26. 
  4. SMP Negeri 36. 
  5. SMP Negeri 52. 
  6. SMP Negeri 62. 
  7. SMP Negeri 148. 
  8. SMP Negeri 149. 
  9. SMP Negeri 243. 
  10. SMP Annuriyyah. 
  11. SMP Cawang Baru. 
  12. SMP ST. Vincentius. 

Kecamatan Matraman: 

  1. SMP Negeri 7. 
  2. SMP Negeri 97. 
  3. SMP Nurul Imam. 

Kecamatan Pulo Gadung: 

  1. SMP Negeri 44. 
  2. SMP Negeri 74. 
  3. SMP Negeri 92. 
  4. SMP Negeri 99. 
  5. SMP Negeri 158. 
  6. SMP Negeri 232. 
  7. SMP Bahagia. 
  8. SMP Diponegoro 1. 
  9. SMP Don Bosco II. 
  10. SMP Garuda. 
  11. SMP Islam Al-Azhar 12. 
  12. SMP Islam Tugasku. 
  13. SMP Labschool Jakarta. 
  14. SMP Muhammadiyah 31. 
  15. SMP ST. Fransiskus II Jakarta. 
  16. SMP Tarakanita 4. 
  17. SMP YWKA II. 
  18. SMP Swasta Islam At Taubah. 

Daftar sekolah yang mengikuti sebagai peserta pelatihan peningkatan kompetensi pembelajaran berbasis empati (empathy bassed learning) bagi guru SMP, kegiatan peningkatan kompetensi pendidik wilayah Jakarta Timur 2 sebagai berikut: 

Kecamatan Cipayung: 

  1. SMP Negeri 81. 
  2. SMP Negeri 157. 
  3. SMP Negeri 160. 
  4. SMP Negeri 180. 
  5. SMP Negeri 192. 
  6. SMP Negeri 196. 
  7. SMP Negeri 222. 
  8. SMP Negeri 230. 
  9. SMP Negeri 237. 
  10. SMP Negeri 246. 
  11. SMP Negeri 259. 
  12. SMP Negeri 272. 
  13. SMP Negeri 283. 
  14. SMP Al-Jannah. 
  15. SMP PGRI 9. 
  16. SMP Santo Markus II. 
  17. SMP Taruna Harapan Bangsa. 

Kecamatan Ciracas: 

  1. SMP Negeri 9. 
  2. SMP Negeri 106. 
  3. SMP Negeri 147. 
  4. SMP Negeri 171. 
  5. SMP Negeri 174. 
  6. SMP Negeri 188. 
  7. SMP Negeri 208. 
  8. SMP Negeri 210. 
  9. SMP Negeri 233. 
  10. SMP Negeri 257. 
  11. SMP Negeri 258. 
  12. SMP Bina Dharma. 
  13. SMP Islam Al-Azhar 19 Cibubur. 
  14. SMP Islam Al-Maruf. 
  15. SMP Perguruan Advent XV. 

Kecamatan Kramat Jati: 

  1. SMP Negeri 20. 
  2. SMP Negeri 24. 
  3. SMP Negeri 35. 
  4. SMP Negeri 49. 
  5. SMP Negeri 50. 
  6. SMP Negeri 126. 
  7. SMP Negeri 150. 
  8. SMP Negeri 209. 
  9. SMP Negeri 263. 
  10. SMP Negeri 281. 
  11. SMP Budhi Warman. 
  12. SMP EMIISc Jakarta. 
  13. SMP Global Islamic School. 
  14. SMP Marsudirini. 
  15. SMP Muhamadiyah IV. 
  16. SMP Santo Markus. 
  17. SMP Swasta Islamic Terpadu Buahati Islamic School. 
  18. SMP Trampil. 
  19. SMP Trisoko. 

Kecamatan Makasar: 

  1. SMP Negeri 80. 
  2. SMP Negeri 109. 
  3. SMP Negeri 128. 
  4. SMP Negeri 214. 
  5. SMP Negeri 268. 
  6. SMP Negeri 275. 
  7. SMP Negeri 287. 
  8. SMP Angkasa. 
  9. SMP Jakarta Islamic School. 

Kecamatan Pasar Rebo: 

  1. SMP Negeri 91. 
  2. SMP Negeri 102. 
  3. SMP Negeri 103. 
  4. SMP Negeri 179. 
  5. SMP Negeri 184. 
  6. SMP Negeri 203. 
  7. SMP Negeri 217. 
  8. SMP Negeri 223. 
  9. SMP Negeri 251. 
  10. SMP Ignatius Slamet Riyadi. 
  11. SMP Islam Malahayati.
  12. SMP Islam PB Soedirman. 
  13. SMP Kartika VIII-1. 
  14. SMP Noah. 

Catatan: 

  1. Bapak/Ibu Guru yang mengikuti pelatihan wajib konfirmasi untuk link WhatsApp Grup (WAG). 
  2. Bapak/Ibu Guru yang ingin mengikuti pelatihan ini di luar undangan dapat menghubungi (Gita: 087884008128 - WA Pesan). Bagi 30 orang tercepat. 

Tembusan: 

  1. Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. 
  2. Kepala Sudin Pendidikan Wilayah I dan II Kota Administrasi Jakarta Timur. 

Sumber: Yanto - NIP. 196607021992031008 (Plt. Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Kota Administrasi Jakarta Timur). 

Pembinaan Netralitas Pegawai Menghadapi Pemilu

Menindaklanjuti Surat Edaran Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor: e-0036/SE/2023 tentang Pembinaan Netralitas Pegawai dalam Menghadapi Pemilihan Umum, dimohon kepada seluruh Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menandatangani pakta integritas yang dapat diunduh pada pdf dibawah. 

Berikut format pakta integritas yang harus diisi dengan sebenar-benarnya: 

PAKTA INTEGRITAS 

Saya (tulis nama Anda), (tulis jabatan Anda), menyatakan sebagai berikut: 

  1. Menjaga dan menegakkan prinsip netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan fungsi pelayanan publik baik sebelum, selama, maupun sesudah pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan tahun 2024. 
  2. Menghindari konflik kepentingan, tidak melakukan praktik-praktik intimidasi dan ancaman kepada Pegawai Aparatur Sipil Negara dan seluruh elemen masyarakat serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu. 
  3. Menggunakan media sosial secara bijak, tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu, dan tidak menyebarkan ujaran kebencian serta berita bohong. 
  4. Menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun. 

Demikian pakta integritas ini saya buat dan apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam Pakta Integritas ini, saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. 

Jakarta, (isi tanggal dibuatnya pakta integritas) 



(isi Nama Lengkap Anda) 


Penginputan EKIN Bulan Juli 2023

Selasa, 1 Agustus 2023 - Info PTK memberitahukan kepada seluruh PNS (Pegawai Negeri Sipil) dan CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan penginputan E-Kinerja (EKIN) bulan Juli 2023. Batas penginputan E-Kinerja bulan Juli 2023 paling lambat tanggal 5 Agustus 2023 dan batas validasi E-Kinerja bulan Juli 2023 paling lambat tanggal 8 Agustus 2023. 

Sumber: Rudi Kartono.

Pengisian Instrumen Survei Kegiatan Guru

Kamis, 20 Juli 2023 - Sore ini mendapatkan undangan pemberitahuan yang bersifat penting mengenai pengisian instrumen survei kegiatan guru. Terkait dengan hal ini, menindaklanjuti surat Plt. Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Setda Provinsi DKI Jakarta yang bernomor: e-0005/PK.01.02 tentang permohonan pengisian survei kegiatan guru dalam rangka evaluasi kebijakan pendidikan terkait beban kerja guru di DKI Jakarta. 

Surat tersebut ditujukan kepada seluruh Kepala Satuan Pendidikan Negeri, Kepala Satuan Pendidikan Swasta, Guru di Satuan Pendidikan Negeri, dan Guru di Satuan Pendidikan Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta untuk mengisi Instrumen Survei Kegiatan Guru pada tautan Survei Kegiatan Guru

Mengingat pentingnya pengisian instrumen survei tersebut, diharapkan kepada para Kepala Satuan Pendidikan Negeri dan Swasta untuk memaksimalkan pengisian instrumen sebelum batas akhir pengisian pada Minggu, 23 Juli 2023. 

Sumber: Bapak Purwosusilo (Pembina Tk. 1 - Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta).

Test TOEFL Online Gratis Spesial Ramadhan

Admin dapat info yang bersumber dari Pak Adel Yusuf (Guru Agama Islam), kemarin 4 April 2023 pukul 17.12 WIB, terkait informasi test TOEFL berbasis daring (online) secara gratis, spesial di bulan Ramadhan 1444 H / 2023 M. Informasi ini memang sangat berharga, karena halnya jika ingin mengikuti test TOEFL biasanya berbayar dan harus datang ke lokasi juga. Keunggulan mengikuti test TOEFL online ini, diselenggarakan oleh Brighten English Pare Kediri.

Brighten English Pare Kediri memang seringkali mengadakan ujian TOEFL gratis secara online, namun ada yang spesial di bulan Ramadhan kali ini, dimana selain bisa mengikuti ujian TOEFL secara gratis, kamu juga berkesempatan mengikuti GIVEAWAY dengan total hadiah Rp1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) untuk 10 orang pemenang.

Info Ujian TOEFL Gratis:

  • Pendaftaran : 3 - 14 April 2023
  • Sharing Tips TOEFL : 14 April 2023
  • Ujian TOEFL : 15 -16 April 2023
  • Waktu Ujian : Bebas (Free Time)
  • Pembagian Sertifikat + e-Book TOEFL : 17 April 2023

Manfaat Joiin Program ini:

  1. Free 3x Test TOEFL Online.
  2. Free Sharing Tips TOEFL Online.
  3. Free 5 e-Book TOEFL.
  4. Free e-Sertifikat TOEFL.
  5. Ujian TOEFL bisa diakses via HP dan Laptop.

Sertifikat TOEFL Brighten English Pare Kediri dapat digunakan untuk:

  • Syarat kelulusan S1, S2, S3*
  • Mengikuti seleksi beasiswa dalam / luar negeri*
  • Syarat tes CPNS, PPPK, BUMN, Kerja, dan lain-lain.

*Catatan: Kembali pada kebijakan instansi terkait.

Link Pendaftaran dapat diakses melalui link berikut:

https://form.drip.id/s/wh7dl4sr84

Pengelolaan Pembelajaran Pendidikan Inklusif

Kamis, 9 Maret 2023 - Pelatihan hari keempat masih dalam Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendidik Sekolah Inklusi SD dan SMP Tahun 2023 dengan materi Pengelolaan Pembelajaran Pendidikan Inklusif yang dipaparkan oleh Bapak Rubimin (Kelompok Kerja Pendidikan Inklusif Jakarta Timur) sebagai narasumbernya. Pelatihan dilaksanakan melalui daring Zoom Meeting ID: 510 040 4618 (timur).

MODIFIKASI PROSES

Berkaitan dengan kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta didik, guru, dan komponen lainnya supaya peserta didik menguasai kompetensi yang diharapkan. Proses pembelajaran itu berkaitan dengan lima hal dan tidak lepas dari waktu, cara, tempat atau lingkungan, sumber, dan media atau alat.

Contoh modifikasi proses:

  • Waktu belajar diperpanjang.
  • Pembelajaran sewaktu-waktu dilaksanakan di ruang khusus (resource room) atau ruang tertentu lainnya.
  • Penggunaan alat bantu khusus dalam pembelajaran.
  • Penggunaan guru pendamping (shadow teacher). Perannya sebagai guru, bukan pelayan.
  • Penempatan posisi tempat duduk pada lokasi tertentu (dekat dengan guru), disesuaikan dengan peserta didik yang berkebutuhan khusus.
  • Pemanfaatan siswa regular sebagai tutor sebaya.
  • Pemberian tugas khusus yang berbeda dengan peserta didik lain.
  • Pemberian penjelasan atau pembelajaran khusus di luar jam belajar umum, diutamakan yang menggunakan PPI (penggunaan pembelajaran individual).
  • Penggunaan bahan atau sumber ajar yang berbeda (khusus).

SILABUS AKOMODATIF

Silabus akomodatif ini diambil dari mata pelajaran IPA

Kompetensi Dasar:

  • 3.5. Mengklasifikan makhluk hidup dan benda berdasarkan karakteristik yang diamati.
  • 4.5. Menyajikan hasil pengklasifikasian makhluk hidup dan benda di lingkungan sekitar berdasarkan karakteristik yang diamati.

Materi Pokok: Benda-benda di sekitar.

Indikator Pencapaian Kompetensi:

  • 3.5.1. Menyebutkan nama-nama benda yang ada di sekitar. *)
  • 3.5.2. Menyebutkan benda-benda di sekitar yang bersifat alamiah. *)
  • 3.5.3. Menyebutkan benda-benda di sekitar yang bukan buatan. *)
  • 3.5.4. Menyebutkan manfaat atau kegunaan benda-benda di sekitar. *)
  • 3.5.5. Menyebutkan ciri-ciri makhluk hidup dan benda mati. *)
  • 4.5.1. Membuat tabel nama-nama benda yang ada di sekitar. *)
  • 4.5.2. Mengelompokkan makhluk hidup dan benda mati di sekitar. *)
  • 4.5.3. dan seterusnya.

Pembelajaran:

  • Mengamati berbagai benda-benda di sekitar.
  • Mengumpulkan informasi dan menganalisis benda-benda di sekitar.
  • dan seterusnya.

AKOMODASI PENILAIAN

  1. Evaluasi adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan atau kompetensi yang telah ditetapkan.
  2. Proses evaluasi pembelajaran.
  3. Adaptasi isi.
  4. Modifikasi waktu.
  5. Modifikasi tempat.
  6. Modifikasi cara.
  7. Modifikasi alat.

DISKUSI/PERTANYAAN

Penjelasan yang disampaikan cukup jelas dan dipahami oleh peserta pelatihan.

Ibu Kartika Megasari: Dalam seni rupa sendiri, peserta didik belum mampu dalam membuat persegi. Guru memberikan contoh terlebih dahulu, setelah itu peserta didik menjiplak dan menirukan objek yang ada.

Ibu Jeanny Maria: Penjelasan sudah jelas dan dapat diterapkan pada sekolahnya.

TUGAS INDIVIDU

Tentukan satu pasang KD sesuai dengan mata pelajaran yang Bapak/Ibu ampu, kemudian buatlah silabus dan RPP yang akomodatif berdasarkan kasus pada materi identifikasi dan asesmen. (Dapat menggunakan RPP 3 komponen atau RPP K13).


PRESENTASI TUGAS

Pemaparan tugas diawali dari Kelompok B3, hasil paparan tersebut perlu direvisi kembali.

Pemaparan Tugas Kelompok B2:

Narasumber: Bapak Rubimin

Co-Host: Ibu Dian Dwi Gita

Editor: Muafi

Strategi & Metode Pembelajaran Bagi PDBK

Rabu, 8 Maret 2023 - Pada hari ketiga ini, P2KPTK/P4 Jakarta Timur masih mengadakan pelatihan melalui online (dalam jaringan/daring) Zoom Meeting ID: 510 040 4618 (timur). Diawali dengan materi pertama, yakni Strategi dan Metode Pembelajaran Bagi Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK) yang dipaparkan langsung oleh Bapak Tonny Santosa sebagai narasumbernya.

Pemaparan diawali oleh Bapak Tonny dengan pertanyaan kepada peserta pelatihan, apa yang diketahui tentang pendekatan pembelajaran, model pembelajaran, strategi pembelajaran, dan metode pembelajaran.

Pendekatan Pembelajaran ialah ide atau prinsip cara memandang dalam menentukan langkah pembelajaran agar peserta didik belajar sesuai dengan tujuan tertentu.

Model Pembelajaran merupakan suatu rancangan (desain) yang menggambarkan proses rinci penciptaan situasi lingkungan yang memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran, agar terjadi perubahan atau perkembangan diri peserta didik.

Strategi Pembelajaran adalah perpaduan dari beberapa urutan kegiatan, cara untuk mengorganisasikan materi pelajaran peserta didik, bahan, peralatan, dan waktu yang digunakan untuk proses pembelajaran dalam mencapai tujuan aktifitas pembelajaran yang telah ditentukan.

Metode Pembelajaran adalah cara sistematis dalam bentuk konkret berupa langkah-langkah untuk mengefektifkan pelaksanaan suatu pembelajaran.

Dalam amanat Pasal 7 Permendikbudristek Nomor 16 Tahun 2022 tentang Standar Proses Pembelajaran, ini mengatur bagaimana tenaga pendidik dapat membuat skema pembelajaran di dalam kelas. Namun banyak tenaga pendidik yang mengabaikan aturan ini dan masih mengikuti pedoman yang lama.

Peraturan tersebut sudah disebutkan dan ditekankan bahwa prinsip pembelajaran yang dilakukan oleh tenaga pendidik harus ada pengakuan terhadap peserta didik. Tenaga pendidik harus mengetahui juga karakteristik peserta didik sebelum pembelajaran dimulai.

"Sudah pernah dibuat penempatan kelas yang ditetapkan oleh aturan pemerintah, namun orangtua banyak yang protes mengenai penempatan peserta didik yang dibeda-bedakan," tutur Pak Jarot. Tetapi kalo lebih diteliti lagi, seharusnya tenaga pendidik (guru) harus lebih cermat dalam membaca aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Permasalahan dan solusi pembelajaran yang sering dihadapi sebagai berikut:

  • Perilaku adaptif lemah, tidak dapat mengurus diri sesuai usianya (kekanak-kanakan).
  • Sulit memahami hal yang abstrak.
  • Sulit mengingat (daya ingat lemah).
  • Sulit mengikuti instruksi yang kompleks atau rumit.
  • Sulit mengendalikan emosi.
  • Perkembangan bahasa dan bicara terlambat.
  • Kurang perhatian terhadap lingkungan (pandangan kosong).
  • Koordinasi gerak kurang terkendali.
  • Hasil belajar di bawah rata-rata kelas.

PESERTA DIDIK BERKEBUTUHAN KHUSUS AUTISME

Karakteristik PDBK Autis:

  • Memiliki aktifitas yang berulang-ulang.
  • Terlambat dalam perkembangan komunikasi atau bahasa.
  • Rentan terhadap perubahan lingkungan atau perubahan aktifitas rutin.
  • Tidak ada kontak mata.
  • Menunjukkan respon yang tidak biasa terhadap pengalaman sensorik.
  • Mengalami hambatan dalam bahasa dan interaksi sosial.
  • Pada beberapa anak, ada yang memiliki kemampuan khusus yang berkembang dengan baik.
  • Sebagian anak menunjukkan hiperaktifitas dan rentang perhatian yang rendah.
  • Sebagian anak meniru suara, sebagian anak belum dapat berbicara sama sekali.

Jika tenaga pendidik (guru) tidak bisa memahami karakteristik anak yang autis, maka Bapak/Ibu guru tidak akan bisa membimbing, maka daripada itu guru harus membuat asesmen agar bisa mengetahui karakteristik anak yang berkebutuhan khusus tersebut.

Pembelajaran PDBK Autisme:

  • Ajarkan rutinitas sedikit demi sedikit dan gunakan simbol-simbol gambar untuk mewakili kegiatan.
  • Buatlah jadwal kegiatan dengan waktu sesuai dengan kemampuan konsentrasi anak.
  • Ajarkan komunikasi eksperimen.
  • Kembangkan dan gunakan clue-clue visual untuk memahami aturan.
  • Koreksi langsung dengan instruksi pendek disertai dengan clue visual.
  • Gunakan komunikasi gambar.
  • Buat kesepakatan dengan aturan yang jelas dan tegas.

Perlu ada pendampingan guru-guru untuk melakukan identifikasi dan asesmen, guna mengetahui karakteristik peserta didik berkebutuhan khusus. Pada dasarnya Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta sudah ada koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk disampaikan ke tingkat tenaga pendidik, namun realitanya sampai saat ini masih belum ada sosialisasinya.

STRATEGI, PENDEKATAN, DAN METODE PEMBELAJARAN BAGI PESERTA DIDIK BERKEBUTUHAN KHUSUS (PDBK) DENGAN KESULITAN BELAJAR SPESIFIK

Karakteristik kesulitan belajar spesifik:

  • Sulit dalam mengekspresikan diri.
  • Sulit dalam menulis, membaca, dan berhitung.
  • Bicara berbelit.
  • Tulisan sulit dibaca.
  • Saat membaca, menulis, berhitung ada huruf atau angka yang terbalik, tertinggal, atau berlebih.
  • IQ rata-rata atau di atas rata-rata, tetapi prestasi akademik rendah.
  • Menunjukkan hambatan koordinasi gerak atau kikuk dan ragu dalam bergerak.
  • Menunjukkan gangguan orientasi arah ruang (kana-kiri, atas-bawah, depan-belakang).
  • Keterlambatan perkembangan konsep (ukuran, bentuk, operasi aritmatika).
  • Sulit memahami isi bacaan.
  • Di antara mereka dengan kesulitan belajar, diikuti dengan kesulitan konsentrasi.

Masih adakah di salah satu pendidikan yang terdapat peserta didiknya cara membacanya masih terbata-bata?

Jika IQ nya tinggi, tetapi membacanya masih terbata-bata, perlu ditindaklanjuti oleh tim profesional, seperti meminta bantuan terhadap psikolog. Karena peserta didik berkebutuhan khusus ini termasuk memiliki kesulitan belajar secara spesifik.

TUGAS KELOMPOK

Di sekolah Bapak/Ibu terdapat PDBK. Deskripsikan kondisi PDBK tersebut, kemudian buat layanan dalam pembelajaran yang sesuai dengan kapasitasnya agar PDBK tersebut dapat meningkatkan kompetensinya.

Komponen-komponen yang harus diperhatikan dalam layanan pembelajaran:

  • Identitas singkat PDBK.
  • Uraian kondisi PDBK: deskripsi tentang hambatan yang dimiliki berdasarkan hasil identifikasi;
  • Uraian kondisi PDBK: dampak hambatan yang dimiliki PDBK terhadap area belajar PDBK berdasarkan hasil asesmen;
  • Uraian kondisi PDBK: uraian tentang hal-hal yang sudah dan belum dikuasai, serta kebutuhan PDBK baik kebutuhan untuk mengurangi dampak dari hambatannya maupun kebutuhan belajarnya.
  • Pendekatan, strategi, dan metode pembelajaran atau model pembelajaran yang dipilih sesuai dengan kondisi awal dan karakteristik PDBK tersebut.

Pesan: Jangan pernah melupakan materi-materi sebelumnya. Mudah-mudahan materi hari ini dapat dicerna lebih baik lagi.

Sumber: Bapak Tonny Santosa

Editor: Muafi

Pencegahan & Pengendalian Risiko Penularan Penyakit DBD di Lingkungan Pendidikan DKI Jakarta

Senin, 20 Februari 2023 - Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang ditujukan kepada para Kepala Satuan Pendidikan Negeri dan Swasta, para Kepala Suku Dinas Pendidikan, serta para Kepala Satuan Pelaksana Pendidikan Kecamatan di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, mengenai surat edaran dengan nomor e-0008/SE/2023 tentang Pencegahan dan Pengendalian Risiko Penularan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Lingkungan Satuan Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 

Dalam rangka upaya untuk mengantisipasi risiko penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Satuan Pendidikan, diperlukan adanya upaya pencegahan secara promotif dan preventif di lingkungan Satuan Pendidikan. Dengan ini saya minta perhatian Saudara untuk hal-hal sebagai berikut: 

  1. Kepala Satuan Pendidikan melakukan Gerakan Bersama Pemberantasan Sarang Nyamuk (Geber PSN) di Satuan Pendidikan masing-masing 1 (satu) Minggu sekali setiap hari Jum'at secara berkelanjutan agar terbebas dari jentik nyamuk dengan melakukan gerakan 4M Plus, yaitu: Menguras tempat penampungan air; Menutup semua wadah penampungan air dengan rapat; Mengubur barang/benda bekas yang tidak terpakai yang dapat menampung genangan air; Memantau semua barang/benda yang berpotensi menampung genangan air yang dapat menimbulkan adanya jentik nyamuk; Plus, memaksimalkan peran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan Jurnalistik Sekolah untuk memberantas jentik nyamuk. 
  2. Kepala Satuan Pendidikan melakukan kegiatan bersih-bersih secara bergotong-royong melibatkan seluruh warga Satuan Pendidikan dan membentuk Tim Pemantauan Geber PSN di Satuan Pendidikan masing-masing. 
  3. Kepala Satuan Pendidikan melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pihak terkait (Puskesmas, Kelurahan maupun Kecamatan) setempat untuk melakukan kegiatan sosialisasi kesehatan terutama tentang upaya pencegahan dan pengendalian bahaya risiko penularan penyakit DBD ke peserta didik. 
  4. Kepala Satuan Pelaksana Pendidikan Kecamatan melakukan koordinasi dan pemantauan pada Satuan Pendidikan sekaligus melaporkan kegiatan tersebut ke Suku Dinas Pendidikan di wilayah masing-masing. 
  5. Kepala Suku Dinas Pendidikan melaporkan langsung kegiatan tersebut pada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. 

Demikian edaran ini untuk menjadi perhatian dan agar dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab. 

Kepala Dinas Pendidikan 
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, 

Ttd 

Nahdiana 
NIP. 196908061992012001 

Tembusan: 

  1. Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta. 
  2. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. 
  3. Kepala Biro Dikmental Setda Provinsi DKI Jakarta. 


Dibutuhkan Guru Kelas Honor SDN Rawamangun 02

Senin, 02 Januari 2023 - Dibutuhkan segera guru kelas honor di SD Negeri Rawamangun 02, Jakarta Timur dengan syarat: 

  1. S1 PGSD (Sarjana Strata 1 Program Studi Guru Sekolah Dasar). 
  2. Sudah masuk DAPODIK (Data Pokok Pendidikan). 

Jika berminat bisa menghubungi Angga - 0821 2355 3223. 

(NB: terbuka juga untuk mutasi KKI/CPNS/PNS). 

Terima Kasih 🙏

Rekrutmen Pimpinan Ponpes Nurul Qomar Pati Jawa Tengah

Assalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Pondok Pesantren Nurul Qomar Pati, Jawa Tengah membuka lowongan sebagai Pimpinan Pondok Pesantren, sekaligus menjadi menjadi Imam (Suami). Adapun persyaratannya sebagai berikut:

  1. S1 Pendidikan Agama Islam (Ahlus Sunnah Wal Jama'ah, Nahdhiyyin / Nahdhatul Ulama).
  2. Hafizh 30 Juz Bersanad.
  3. Duda Umur 35-43 Tahun.
  4. Pengalaman Mengajar Minimal 2 Tahun.
  5. Siap Memimpin Pondok Pesantren dan Menjadi Suami.

Jika ada kerabat atau sanak sedulur yang berminat dapat menghubungi +6285775637059.

Deadline tanggal 30 September 2022.

Note: Ibu Qomariyah adalah seorang Janda mempunyai 1 anak.

Pertanyaan Terkait Pembelajaran dan Asesmen

Pertanyaan terkait pembelajaran dan asesmen:

Umum:

  • Indikator dalam menentukan asesmen.
  • Strategi untuk mengimplementasikan pembelajaran terdiferensiasi dengan SDM (Sumber Daya Manusia) yang terbatas, namun pembelajaran dapat berjalan optimal, misalnya dalam 1 kelas hanya ada 1 guru.
  • Prinsip dan prosedur asesmen pada buku panduan pembelajaran dan asesmen terbaru cenderung didominasi asesmen sumatif.
  • Cara melakukan asesmen menyeluruh pada karakter peserta didik ketika dalam satu tahun hanya fokus pada 2-3 dimensi profil pelajar Pancasila.

PAUD (Pendidikan Usia Dini):

  • Asesmen yang diterapkan di jenjang PAUD.
  • Penyimpulan penilaian dalam jenjang PAUD.

Dasmen (Pendidikan Dasar & Menengah):

  • Asesmen bisa diisi oleh siapa (apakah boleh dilakukan oleh teman sebaya).
  • Kriteria kenaikan kelas.

SLB (Sekolah Luar Biasa):

  • Asesmen untuk SLB.

Sumber: Dedeh Mardiyah.

Kenali Istilah Kurikulum Merdeka

Istilah dalam Kurikulum Merdeka:

  1. PROTA (Program Tahunan).
  2. PROMES diganti menjadi PROSEM (Program Semester).
  3. Silabus diganti menjadi ATP (Alur Tujuan Pembelajaran).
  4. KI (Kompetensi Indikator) diganti menjadi CP (Capaian Pembelajaran).
  5. RPP diganti menjadi Modul Ajar.
  6. KD (Kompetensi Dasar) diganti menjadi TP (Tujuan Pembelajaran).
  7. KKM (Kriteria Ketercapaian Minimum) diganti menjadi KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran).
  8. IPK diganti menjadi IKTP (Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran).
  9. PH (Penilaian Harian) diganti menjadi Sumatif.
  10. PTS (Penilaian Tengah Semester) diganti menjadi STS (Sumatif Tengah Semester).
  11. PAS (Penilaian Akhir Semester) diganti menjadi SAS (Sumatif Akhir Semester).
  12. Indikator Soal diganti menjadi Indikator Assesmen.
  13. Penilaian Teman Sejawat diganti menjadi Formatif.

Sumber: Postingan ulang Ibu Anisah.

Festival Generasi Pancasila

#SahabatKarakter, dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Hari Keluarga Nasional, dan Hari Anak Nasional, Pusat Penguatan Karakter Kemendikbudristek mempersembahkan "Festival Generasi Pancasila". Saksikan kemeriahan acaranya pada Selasa, 5 Juli 2022, pukul 10.00-12.00 WIB.

Acara akan dibuka oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim. Serta dimeriahkan oleh pengisi acara yang inspiratif, Ibu Franka Makarim, Ibu Suharti (Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek), Kak Shelomita Gasya Amory (Pemenang Kreasi Lagu Pelajar Pancasila), dan Pak Hendarman (Plt. Kepala Pusat Penguatan Karakter). Acara akan dipandu oleh Kak Indra Brasco & Nala Kania.

Selain acara utama, ada juga kelas menarik yang dapat kamu ikuti sesuai usiamu. 

  • Kelas Generasi Dongeng untuk peserta usia 2-8 tahun dan orang tua, bersama Kak Iwan Manga dan Kak Ayoe Sutomo. Tautan Pendaftaran: Kelas Generasi Dongeng.
  • Kelas Generasi Kreatif untuk peserta usia 9-13 tahun dan orang tua, bersama Kak Stela Nau. Tautan Pendaftaran: Kelas Generasi Kreatif.
  • Kelas Generasi Mandiri untuk peserta usia 14-18 tahun dan orang tua, bersama Kak Pandu. Tautan Pendaftaran: Kelas Generasi Mandiri.

Khusus untuk Kelas Generasi Kreatif dan Kelas Generasi Mandiri akan lanjut ke sesi talkshow Tidak Ada Mimpi yang Tidak Mungkin bersama bu Franka, bu Suharti, dan kak Shelomita.

Ayo daftar sekarang! Jangan sampai ketinggalan keseruannya ya, #SahabatKarakter!

#FestivalGenerasiPancasila
#BanggaPunyaPancasila
#PelajarPancasila
#CerdasBerkarakter

Coaching Clinic OSN DKI Jakarta


Untuk mempersiapkan peserta didik kita dalam menghadapi lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Provinsi DKI Jakarta melalui bidang Peserta Didik dan Pembangunan Karakter telah mengadakan Coaching Clinic untuk para calon peserta OSN pada Sabtu, 25 Juni 2022 pukul 08.00 s/d 12.00 WIB tadi siang secara daring. Satu sekolah mengikutsertakan 1 (satu) orang peserta didik untuk masing-masing mata pelajaran Matematika, IPA, dan IPS.

Sumber: Sutarno (Pengurus MKKS SMP Provinsi DKI Jakarta).

Kurikulum Merdeka by Tim KP Pendidikan Agama & Budi Pekerti JT1

Selasa, 19 April 2022 - Materi diseminasi implementasi kurikulum merdeka telah disebar oleh MGMP Pendidikan Agama & Budi Pekerti Jakarta Timur 1. Kurikulum Merdeka ini sebenarnya hampir sama dengan kurikulum-kurikulum sebelumnya, hanya saja yang berbeda adalah istilahnya. CP, TP, ATP, Asesmen Diagnostik, dan Modul Ajar yang merupakan pembaharuan dan pengembangan pada Kurikulum Merdeka.

Keunggulan Kurikulum Merdeka saat ini adalah lebih sederhana dan mendalam; lebih merdeka, maksudnya tidak ada lagi yang namanya penjurusan atau penghapusan penjurusan; serta lebih relevan dan interaktif. Serta tiap sekolah bebas memilih alokasi waktu.

Materi diseminasi kurikulum merdeka disampaikan oleh Sekolah Guru Penggerak yang berada di wilayah Jakarta Timur 1, diantaranya Bapak Kurdi (SMP Negeri 168), Bapak Ade (SMP Negeri 25), Bapak Dedi (SMP Labschool), Bapak Imam (SMP Negeri 284), dan Bapak Irwan (SMP Negeri 193).

Perencanaan pembelajaran intrakurikuler harus dilakukan dalam beberapa tahapan, yakni:

  • Membuat asesmen diagnostik.
  • Melakukan analisis capaian pembelajaran (CP).
  • Membuat tujuan pembelajaran (TP) dan alur tujuan pembelajaran (ATP).
  • Melakukan asesmen diagnostik awal materi.
  • Menyusun modul ajar.
1. ASESMEN DIAGNOSTIK.

Berdasarkan psikologis atau tumbuh kembang anak, Sekolah Menengah Pertama (SMP) berada pada posisi level D. Oleh karenanya, tenaga pendidik wajib melakukan asesmen diagnostik berupa kognitif dan nonkognitif.

Tujuan asesmen diagnostik kognitif agar mengetahui kesiapan belajar peserta didik yang terbagi menjadi 3 kelompok, yakni kelompok tinggi, kelompok sedang, dan kelompok rendah. Asesmen diagnostik kognitif dilakukan oleh guru mata pelajaran di awal tahun pelajaran, awal lingkup materi, dan sebelum menyusun modul ajar.

Sedangkan asesmen diagnostik nonkognitif bertujuan untuk menentukan gaya belajar (secara visual, audiovisual, audio), mengetahui latar belakang, minat, dan motivasi peserta didik yang dilakukan oleh guru Bimbingan Konseling (BK) di awal tahun pelajaran.

Pembuatan tes diagnostik ketika di awal tahun, wajib hukumnya untuk dibuat, setelah itu waktunya berkala. Untuk tes diagnostik kognitif sebanyak 10 soal, komposisinya adalah 2 soal dari kelas 5 SD; 6 soal dari kelas 6 SD; dan 2 soal dari kelas 7 SMP. Penilaian kognitif harus berupa angka, karena mengacu pada Capaian Pembelajaran Minimum (CPM).

Dalam penilaian banyak perubahan dalam penyebutan istilah. Yang biasanya dalam penginputan nilai PH (Penilaian Harian) berubah menjadi Tes Afirmatif.

2. CAPAIAN PEMBELAJARAN.

Capaian pembelajaran yang ditetapkan oleh pemerintah dengan dibagi dalam fase merupakan sekumpulan kompetensi dan lingkup materi. Rumus Capaian Pembelajaran Minimum (CPM) adalah Skor Rata-Rata dikurangi Skor Deviasi.

Analisis Capaian Pembelajaran (CP) dalam mata pelajaran Fiqh: Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah shalat, memahami konsep mu'amalah, riba, rukhshah, serta mengenal beberapa madzhab fikih, dan ketentuan mengenai ibadah qurban. Mari, kita identifikasi kompetensi yang harus dikuasai peserta didik pada elemen Fiqh fase D:

  1. Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah shalat.

3. MENENTUKAN TUJUAN PEMBELAJARAN.

Untuk menentukan suatu tujuan pembelajaran, harus terdapat komponen-komponennya. Komponen-komponen tujuan pembelajaran tersebut, diantaranya adalah kompetensi, konten, dan variasi.

Kompetensi merupakan kemampuan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang menggunakan KKO. Contoh: Peserta didik memahami informasi mengenai Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah, serta menilai benar atau salahnya gerakan Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah yang dilakukan oleh temannya.

Konten merupakan ilmu pengetahuan inti atau konsep utama di akhir satu unit pembelajaran. Contoh: Peserta didik memahami informasi mengenai Sujud Syukur, Sujuh Sahwi, dan Sujud Tilawah, serta menilai benar atau salahnya gerakan Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah yang dilakukan temannya.

Variasi merupakan keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai peserta didik untuk mendapat tujuan pembelajaran. Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan lain sebagainya. Contoh: Peserta didik memahami informasi mengenai Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah, serta menilai benar atau salahnya gerakan Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah yang dilakukan temannya.

Membuat tujuan pembelajaran dalam mata pelajaran Fiqh: Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah shalat, memahami konsep mu'amalah, riba, rukhshah, serta mengenal beberapa madzhab fikih, dan ketentuan mengenai ibadah qurban. Mari, kita membuat tujuan pembelajaran berdasarkan capaian pembelajaran tersebut:

7.1. Peserta didik memahami informasi mengenai Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah, serta benar atau salahnya gerakan Sujud Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah yang dilakukan temannya.

7.2. dan seterusnya...

7.3. dan seterusnya...

Alur Tujuan Pembelajaran dibuat dengan tahapan pembelajaran yang linear dari awal sampai akhir fase.

4. MODUL AJAR.

Ketentuan menyusun modul ajar dibuat setelah melakukan asesmen. Pendidik memliki kemerdekaan untuk memilih dan memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan pemerintah atau menyusun sendiri modul ajar yang sesuai karakteristik peserta didik. Selain itu juga, bunyikan pembelajaran berdiferensiasi dalam modul ajar.

Dalam komponen modul ajar terdiri dari informasi umum, komponen inti, dan lampiran yang mendukung modul ajar tersebut.

Bagian Informasi Umum:

  1. Identitas Sekolah.
  2. Kompetensi Awal.
  3. Profil Pelajar Pancasila.
  4. Sarana dan Prasarana.
  5. Target Peserta Didik.
  6. Model Pembelajaran yang Digunakan.

Bagian Komponen Inti:

  1. Tujuan Pembelajaran.
  2. Pemahaman Bermakna.
  3. Pertanyaan Pemantik.
  4. Persiapan Pembelajaran.
  5. Kegiatan Pembelajaran.
  6. Asesmen.
  7. Pengayaan dan Remedial.
  8. Refleksi Peserta Didik dan Guru.

Bagian Lampiran:

  1. Lembar Kerja Peserta Didik.
  2. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik.
  3. Glosarium.
  4. Daftar Pustaka.

Catatan: Selain komponen inti, Guru dapat menentukan komponen sesuai kebutuhan.

Sumber: Tim Kelompok Penggerak Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Jakarta Timur 1, yang dibuat pada 16 April 2022 pukul 11.57 WIB.